Jawaban Kegiatan Nama Berkata IPAS Kelas 6 Halaman 5 Kurikulum Merdeka – Pernahkah kamu mencoba mengambil benda hanya menggunakan keempat jari tanpa ibu jari? Atau, coba bayangkan bagaimana jika salah satu kaki kamu tidak dapat digunakan untuk berjalan. Bisakah kamu tetap berjalan dengan baik tanpa terjatuh? Semua aktivitas yang kamu lakukan setiap hari, mulai dari berjalan, berlari, hingga sekadar mengambil benda, terjadi karena tubuh kamu memiliki rangka tubuh yang dikendalikan oleh sistem saraf.
Kerangka tubuh tidak hanya memberikan bentuk pada tubuh manusia, tetapi juga membantu kita berdiri tegak. Selain itu, kerangka menjadi tempat melekatnya otot-otot penggerak tubuh sehingga kamu dapat melakukan berbagai gerakan seperti berjalan, berlari, dan melompat. Kerangka juga berfungsi melindungi organ-organ lunak di dalam tubuh, seperti tengkorak yang melindungi otak, serta tulang rusuk dan tulang dada yang melindungi paru-paru dan jantung.
Manusia memiliki sekitar 206 tulang yang tersusun membentuk kerangka di dalam tubuh. Setiap ujung tulang dihubungkan oleh sendi yang memungkinkan beberapa sambungan tulang di tubuh kita dapat ditekuk dan diputar bergantung pada jenisnya.
Mari kita telusuri lebih dalam tentang apa itu rangka, sendi, otot, dan saraf, serta bagaimana mereka bekerja sama untuk membuat tubuh kita bergerak dan berfungsi dengan sempurna.
Nama Berkata: Mengenal Rangka, Sendi, dan Otot dalam Tubuh
Untuk memahami bagaimana tulang-tulang, sendi, dan otot pada tubuh kita bergerak, kita akan melakukan aktivitas interaktif berikut:
- Tentukan satu orang di antara teman sekelas kalian yang akan menjadi “aku”.
- Bersama dengan teman-teman sekelas, buatlah barisan berbentuk lingkaran.
- Teman kalian yang menjadi “aku” akan berdiri di tengah-tengah lingkaran.
Langkah Percobaan:
- Tempelkan gambar kerangka yang dibagikan guru kalian pada karton bekas.
- Gunting setiap bagian tulang.
- Beri lubang pada bagian yang ditandai lingkaran.
- Satukan bagian-bagian tulang dengan benang, namun jangan terlalu kencang agar tulang masih bisa digerakkan.
- Setelah disatukan, gunakan kerangka tersebut untuk membantu kalian belajar mengenali rangka tubuh.
- Gerakkan setiap bagian tulang untuk mengetahui bagaimana rangka kita lebih leluasa dalam bergerak dengan bantuan sendi.
Contoh Aktivitas:
- Teman kalian yang bernama Rudi terpilih menjadi “aku”.
- Rudi mengucapkan, “Rudi berkata gelengkan kepala”, kemudian semua teman sekelas menggelengkan kepala dan mengikuti perintah Rudi.
- Lalu, Rudi mengucapkan lagi, “Rudi berkata lompat-lompat”, kemudian semua teman sekelas melompat-lompat dan mengikuti perintah Rudi.
- Selanjutnya, Rudi mengucapkan lagi, “Goyangkan pinggul.” Hampir semua teman sekelas diam dan tidak mengikuti perintah Rudi, karena Rudi tidak mengawali perintahnya dengan “Rudi berkata…”. Namun sayangnya, Rima tidak mengerti. Rima mengikuti perintah Rudi, menggoyangkan pinggulnya.
- Karena Rima salah, maka Rima menggantikan peran Rudi sebagai “aku”. Rima menggantikan posisi Rudi di tengah-tengah barisan.
Ceritakan Pemahaman Kalian
Sekarang, mari kita ceritakan pemahaman kalian tentang bagaimana tubuh kita bergerak menggunakan istilah tulang, sendi, dan otot. Kalian bebas memilih media bercerita, bisa melalui tulisan, gambar, atau presentasi.
Mari Refleksikan
- Bagaimana menurut kalian jika anggota gerak kita tidak mempunyai sendi?
Jika anggota gerak kita tidak mempunyai sendi, tubuh kita tidak akan bisa bergerak dengan leluasa. Sendi memungkinkan tulang-tulang di tubuh kita untuk bergerak dan berputar. Tanpa sendi, tulang akan kaku dan kita tidak bisa menekuk atau memutar bagian tubuh seperti tangan, kaki, atau leher.
- Apakah ada batasan dari gerakan yang bisa dilakukan tubuh kalian? Mengapa?
Ya, ada batasan dari gerakan yang bisa dilakukan tubuh kita. Batasan ini disebabkan oleh struktur dan fungsi sendi, otot, serta jaringan ikat yang mengelilingi dan menyokong sendi. Beberapa sendi memungkinkan gerakan yang sangat luas, seperti sendi bahu, sedangkan yang lain, seperti sendi di antara tulang belakang, memiliki gerakan yang terbatas untuk menjaga stabilitas dan melindungi struktur penting di dalam tubuh.
- Apa yang akan terjadi apabila kita tidak memiliki tulang?
Apabila kita tidak memiliki tulang, tubuh kita tidak akan memiliki bentuk atau struktur yang kokoh. Tulang memberikan dukungan dan melindungi organ-organ vital seperti otak, jantung, dan paru-paru. Tanpa tulang, tubuh akan menjadi lembek dan kita tidak akan bisa berdiri, berjalan, atau melakukan aktivitas sehari-hari dengan baik.
Dengan memahami peran dari rangka, sendi, otot, dan saraf, kita dapat lebih menghargai bagaimana tubuh kita bekerja secara harmonis untuk memungkinkan pergerakan dan aktivitas sehari-hari. Rangka tubuh memberikan struktur dan perlindungan, sendi memungkinkan fleksibilitas, otot menghasilkan gerakan, dan saraf mengoordinasikan semua tindakan ini dengan presisi yang luar biasa.
Bayangkan jika kita tidak memiliki salah satu komponen ini, tentu hidup kita akan jauh lebih sulit. Misalnya, tanpa sendi, kita tidak bisa menekuk atau memutar bagian tubuh kita, dan tanpa tulang, tubuh kita akan kehilangan bentuk dan kekuatan.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga kesehatan rangka, sendi, otot, dan saraf kita melalui pola makan yang seimbang, olahraga yang teratur, dan gaya hidup yang sehat. Dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa tubuh kita tetap berfungsi dengan baik dan kita dapat menikmati kehidupan yang aktif dan produktif.
Mari kita hargai dan jaga tubuh kita, karena dengan pemahaman dan perawatan yang baik, kita bisa memastikan bahwa sistem gerak kita tetap kuat dan sehat sepanjang hidup kita.
Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)
- Apa itu rangka dan apa fungsinya dalam tubuh manusia?
Rangka adalah struktur tubuh yang terdiri dari tulang-tulang yang saling berhubungan. Fungsinya meliputi memberikan bentuk dan dukungan pada tubuh, melindungi organ-organ vital seperti otak, jantung, dan paru-paru, serta menyediakan tempat melekatnya otot-otot penggerak tubuh.
- Bagaimana sendi memungkinkan pergerakan tubuh?
Sendi adalah tempat bertemunya dua tulang atau lebih yang memungkinkan tulang-tulang tersebut bergerak satu sama lain. Sendi-sendi ini memungkinkan pergerakan fleksibel dan stabil, memungkinkan kita untuk menekuk, memutar, dan menggerakkan bagian tubuh dengan berbagai cara.
- Apa peran otot dalam sistem gerak manusia?
Otot berfungsi menggerakkan tubuh dengan cara berkontraksi dan rileks. Otot-otot ini melekat pada tulang dan ketika mereka berkontraksi, mereka menarik tulang untuk menciptakan gerakan. Tanpa otot, kita tidak akan bisa bergerak, berjalan, atau bahkan berdiri tegak.
- Bagaimana sistem saraf mengontrol gerakan tubuh?
Sistem saraf mengontrol gerakan tubuh dengan mengirimkan sinyal dari otak ke otot-otot melalui saraf. Sinyal-sinyal ini memerintahkan otot untuk berkontraksi atau rileks, yang kemudian menghasilkan gerakan. Sistem saraf juga mengirimkan informasi balik ke otak tentang posisi dan kondisi tubuh, memungkinkan koordinasi yang tepat.
- Mengapa penting untuk menjaga kesehatan rangka, sendi, otot, dan saraf?
Menjaga kesehatan rangka, sendi, otot, dan saraf sangat penting untuk memastikan kita dapat bergerak dengan bebas dan tanpa rasa sakit. Tulang yang kuat dan sendi yang sehat mencegah cedera dan penyakit seperti osteoporosis dan arthritis. Otot yang kuat mendukung postur tubuh yang baik dan memungkinkan aktivitas fisik yang optimal. Sistem saraf yang sehat memastikan koordinasi dan fungsi tubuh yang efisien.